35 Soal Klasifikasi Makhluk Hidup untuk Kelas 7 Kurikulum Merdeka

Table of Contents

klasifikasi-makhluk-hidup

Klasifikasi makhluk hidup adalah suatu cara untuk mengelompokkan organisme berdasarkan kesamaan ciri yang dimiliki. Sistem ini menjadi landasan esensial dalam mempelajari keanekaragaman hayati, dengan tujuan utama untuk mempermudah proses dalam mengenali, membandingkan, dan mempelajari makhluk hidup tersebut.

Untuk menguji pemahaman terhadap materi ini, disajikan serangkaian soal latihan interaktif. Soal-soal ini mencakup konsep-konsep kunci seperti hierarki taksonomi, sistem lima kingdom, hingga kaidah penulisan nama ilmiah. Kuis ini dapat dimanfaatkan sebagai sarana evaluasi mandiri untuk mengukur tingkat penguasaan konsep klasifikasi makhluk hidup.

Ringkasan Materi

  1. Makhluk hidup adalah organisme yang tersusun atas unit terkecil bernama sel dan menunjukkan ciri-ciri kehidupan untuk bertahan hidup serta melestarikan jenisnya.
  2. Semua makhluk hidup memiliki ciri-ciri umum sebagai berikut:
    1. Bernapas (Respirasi): Proses mengolah makanan menjadi energi. Contoh: ikan menggunakan insang untuk mengambil oksigen dari air.
    2. Memerlukan Nutrisi: Mengambil zat makanan sebagai sumber energi. Organisme yang membuat makanan sendiri (autotrof) contohnya tumbuhan berfotosintesis. Organisme yang memakan organisme lain (heterotrof) contohnya hewan.
    3. Bergerak: Berpindah posisi sebagian atau seluruh tubuh. Gerak hewan umumnya aktif, sedangkan gerak tumbuhan pasif seperti mengikuti arah cahaya.
    4. Tumbuh dan Berkembang: Tumbuh adalah pertambahan ukuran yang bersifat tetap (contoh: bertambah tinggi), sedangkan berkembang adalah proses menuju kedewasaan (contoh: munculnya bunga).
    5. Berkembang Biak (Reproduksi): Menghasilkan keturunan untuk melestarikan jenisnya. Contoh: pohon pisang bertunas dan kucing melahirkan anak.
    6. Peka Terhadap Rangsang (Iritabilitas): Kemampuan menanggapi perubahan lingkungan. Contoh: daun putri malu mengatup saat disentuh.
    7. Beradaptasi: Menyesuaikan diri dengan lingkungan untuk bertahan hidup. Contoh: bunglon mengubah warna kulit dan pohon jati meranggas untuk mengurangi penguapan.
    8. Mengeluarkan Zat Sisa (Ekskresi): Membuang sisa metabolisme yang tidak terpakai. Contoh: manusia mengeluarkan keringat.
  3. Klasifikasi, yang dipelajari dalam ilmu Taksonomi, adalah pengelompokan organisme berdasarkan persamaan dan perbedaan ciri. Tujuannya adalah untuk mempermudah proses pengenalan, pembandingan, dan pembelajaran.
  4. Untuk mengidentifikasi organisme, digunakan kunci dikotomi yang berisi dua pernyataan kontras di setiap langkahnya. Penggunaannya harus urut dari awal dengan mencocokkan ciri organisme secara teliti.
  5. Urutan tingkatan takson dalam klasifikasi dari yang paling umum (kerabat jauh, banyak anggota) hingga paling khusus (kerabat dekat, sedikit anggota) adalah:
    1. Kingdom (Kerajaan)
    2. Filum (untuk hewan) atau Divisi (untuk tumbuhan/jamur)
    3. Kelas
    4. Ordo (Bangsa)
    5. Famili (Suku)
    6. Genus (Marga)
    7. Spesies (Jenis)
  6. Tata nama ilmiah (Binomial Nomenclatur) yang dipopulerkan oleh Carolus Linnaeus bertujuan untuk menyeragamkan nama organisme di seluruh dunia. Aturannya sebagai berikut:
    1. Terdiri dari dua kata bahasa Latin.
    2. Kata pertama adalah nama Genus (diawali huruf kapital).
    3. Kata kedua adalah penunjuk spesies (diawali huruf kecil).
    4. Ditulis dengan cetak miring (Felis catus) atau digarisbawahi terpisah (Felis catus).
    5. Kadang diakhiri singkatan nama penemu (author), contohnya L. untuk Linnaeus.
  7. Spesies adalah sekelompok organisme yang dapat kawin dan menghasilkan keturunan yang subur. Beberapa spesies yang berkerabat dekat dikelompokkan dalam satu Genus. Kumpulan beberapa Genus akan membentuk satu Famili. Kekerabatan paling dekat adalah pada tingkatan takson terendah.
  8. Makhluk hidup dikelompokkan ke dalam lima Kingdom utama, yaitu:
    1. Kingdom Monera: Organisme bersel satu yang tidak memiliki membran inti (prokariotik). Contoh: Bakteri seperti Lactobacillus untuk yogurt.
    2. Kingdom Protista: Organisme yang sudah memiliki membran inti (eukariotik) dan umumnya bersel satu. Kelompok ini mencakup organisme mirip hewan (Amoeba), mirip tumbuhan (Alga/Ganggang), dan mirip jamur.
    3. Kingdom Fungi (Jamur): Organisme eukariotik yang tidak dapat berfotosintesis (heterotrof) dan mendapatkan makanan dengan menguraikan materi organik. Contoh: ragi roti dan jamur merang.
    4. Kingdom Plantae (Tumbuhan): Organisme eukariotik, bersel banyak, memiliki dinding sel, dan dapat berfotosintesis (autotrof). Contohnya Tumbuhan Lumut (belum memiliki akar, batang, daun sejati) dan Tumbuhan Paku (sudah memiliki akar, batang, daun sejati serta pembuluh angkut).
    5. Kingdom Animalia (Hewan): Organisme eukariotik, bersel banyak, tidak memiliki dinding sel, dan bersifat heterotrof. Dibagi menjadi Invertebrata (tidak bertulang belakang, contoh: serangga/Arthropoda) dan Vertebrata (bertulang belakang, contoh: Ikan, Amfibi, Reptil, Burung, dan Mamalia).

Soal Klasifikasi Makhluk Hidup

1. Aktivitas berikut yang paling jelas menunjukkan ciri makhluk hidup bernapas adalah…

2. Kemampuan bunglon mengubah warna kulitnya agar sama dengan lingkungan merupakan contoh ciri…

3. Setiap makhluk hidup melakukan reproduksi dengan tujuan utama untuk…

4. Manusia mengeluarkan keringat setelah berolahraga. Aktivitas ini merupakan contoh dari ciri makhluk hidup, yaitu…

5. Perhatikan aktivitas berikut: (1) Munculnya tunas pada pohon pisang, (2) seekor anak kucing tumbuh menjadi kucing dewasa. Aktivitas (1) dan (2) secara berurutan menunjukkan ciri…

6. Tumbuhan hijau membuat makanannya sendiri melalui proses fotosintesis. Karena kemampuannya ini, tumbuhan disebut organisme…

7. Batang tanaman yang diletakkan di dekat jendela akan tumbuh membengkok ke arah cahaya. Peristiwa ini membuktikan bahwa tumbuhan…

8. Perhatikan ciri-ciri berikut:
1) Bertambahnya tinggi batang tanaman.
2) Bertambahnya jumlah sel pada tubuh.
3) Munculnya bunga pada tanaman mangga.
4) Proses ulat berubah menjadi kupu-kupu.
Ciri-ciri yang menunjukkan proses pertumbuhan ditunjukkan oleh nomor…

9. Manakah dari pasangan berikut yang menunjukkan hubungan ciri makhluk hidup dan contohnya yang paling tepat?

10. Pohon jati menggugurkan daunnya pada musim kemarau. Perilaku yang merupakan bentuk adaptasi ini bertujuan untuk…

11. Ketika tangan kita tidak sengaja menyentuh panci panas, kita akan refleks menarik tangan. Kemampuan tubuh bereaksi cepat terhadap rangsangan disebut…

12. Proses pernapasan (respirasi) pada makhluk hidup bertujuan utama untuk…

13. Seekor tanaman venus memerangkap serangga yang hinggap padanya. Dua ciri kehidupan yang ditunjukkan secara bersamaan adalah…

14. Tujuan paling utama dari diciptakannya sistem klasifikasi bagi para ilmuwan adalah untuk…

15. Cabang ilmu biologi yang mempelajari tentang metode dan aturan pengelompokan makhluk hidup disebut…

16. Pengelompokan makhluk hidup ke dalam berbagai tingkatan takson didasarkan pada…

17. Penggunaan nama ilmiah yang berlaku di seluruh dunia memberikan manfaat besar, yaitu…

18. Seorang siswa ingin mengidentifikasi seekor kupu-kupu. Ciri pertama yang paling umum digunakan untuk memulai proses identifikasi adalah…

19. Anda diminta mengidentifikasi tumbuhan suplir menggunakan kunci determinasi berikut. Suplir adalah tumbuhan yang memiliki akar, batang, dan daun sejati, namun tidak menghasilkan bunga.

No.KeteranganHasil Identifikasi
1a.Tubuh tidak dapat dibedakan akar, batang, dan daunnyaLanjut ke 2
1b.Tubuh dapat dibedakan akar, batang, dan daunnyaLanjut ke 3
2a.Memiliki klorofil, berwarna hijauLumut
2b.Tidak memiliki klorofilJamur
3a.Tidak menghasilkan bunga maupun bijiTumbuhan Paku
3b.Menghasilkan bunga dan/atau bijiTumbuhan Berbiji

20. Kunci identifikasi yang paling umum digunakan, yang berisi dua pernyataan kontras pada setiap langkahnya, dikenal sebagai kunci…

21. Prinsip dasar yang paling penting dalam pembuatan kunci dikotomi adalah menggunakan…

22. Semakin banyak persamaan ciri yang dimiliki oleh dua makhluk hidup, maka hubungan kekerabatannya dianggap…

23. Manfaat langsung dari proses klasifikasi bagi manusia di bidang pertanian adalah…

24. Seorang ilmuwan menemukan hewan mamalia laut yang belum pernah ia lihat. Walaupun belum tahu persis hewannya, ia bisa langsung menduga bahwa hewan tersebut…

25. Untuk menggunakan kunci determinasi dengan benar, langkah yang harus dilakukan adalah…

26. Urutan tingkatan takson dari yang paling umum hingga yang paling khusus adalah…

27. Aturan penulisan nama ilmiah yang benar menurut sistem Binomial Nomenclatur adalah…

28. Dalam nama ilmiah harimau, Panthera tigris, kata Panthera merupakan penunjuk tingkatan takson…

29. Semakin tinggi tingkatan taksonnya (misalnya dari spesies ke kingdom), maka…

30. Perhatikan pernyataan-pernyataan berikut:
1) Terdiri dari dua kata dalam bahasa Latin atau yang dilatinkan.
2) Kata pertama menunjukkan genus, diawali huruf kapital.
3) Kata kedua menunjukkan penunjuk spesies, diawali huruf kecil.
4) Ditulis dengan cetak miring atau digarisbawahi terpisah.
Aturan penulisan nama ilmiah yang benar ditunjukkan oleh…

31. Kriteria utama untuk menentukan apakah dua individu termasuk dalam satu spesies yang sama adalah…

32. Perhatikan tiga nama ilmiah berikut: Solanum tuberosum (kentang), Solanum lycopersicum (tomat), dan Zea mays (jagung). Kekerabatan paling dekat adalah antara…

33. Kata kedua dalam nama ilmiah, seperti sativa pada Oryza sativa, disebut sebagai…

34. Tokoh yang dikenal sebagai "Bapak Klasifikasi" dan mempopulerkan sistem tata nama ganda adalah…

35. Tingkatan takson yang memiliki anggota paling banyak dengan keragaman paling tinggi adalah…

36. Perhatikan organisme berikut: Kucing (Felis catus), Singa (Panthera leo), dan Anjing (Canis lupus). Kucing dan Singa dimasukkan dalam famili Felidae, sementara Anjing tidak. Pengelompokan ini didasarkan pada…

37. Pada penulisan nama ilmiah Zea mays L., huruf 'L.' di akhir memiliki makna sebagai…

38. Perhatikan pernyataan mengenai tingkatan takson berikut:
1) Spesies adalah tingkatan takson paling dasar dan spesifik.
2) Beberapa famili yang berkerabat dekat dikelompokkan dalam satu ordo.
3) Kingdom adalah tingkatan takson dengan anggota paling sedikit.
4) Semakin tinggi takson, semakin banyak persamaan ciri anggotanya.
Pernyataan yang benar ditunjukkan oleh nomor…

39. Suatu organisme diamati di bawah mikroskop, terlihat bersel satu dan tidak memiliki membran inti sel. Organisme tersebut dapat dipastikan termasuk dalam…

40. Jamur dan tumbuhan sering dianggap mirip, namun keduanya berada di kingdom yang berbeda karena…

41. Amoeba yang bergerak dengan kaki semu dan Paramecium yang bergerak dengan rambut getar adalah contoh organisme dari Kingdom…

42. Karakteristik utama yang membedakan kelompok hewan Vertebrata dan Invertebrata adalah…

43. Salah satu ciri paling mendasar yang dimiliki oleh semua anggota Kingdom Animalia adalah…

44. Seekor hewan ditemukan memiliki ciri: tubuhnya ditutupi sisik kering, bernapas dengan paru-paru, dan berkembang biak dengan bertelur. Hewan ini dapat dikelompokkan ke dalam kelas…

45. Perhatikan ciri-ciri hewan berikut:
1) Tubuh ditutupi oleh bulu.
2) Bertulang belakang.
3) Bernapas menggunakan paru-paru.
4) Bersifat berdarah panas.
Hewan yang memiliki semua ciri di atas adalah…

46. Manakah pasangan organisme dan peranannya dalam kehidupan yang tepat?

47. Tumbuhan paku dianggap lebih maju tingkatannya daripada tumbuhan lumut karena…

48. Kelompok hewan Arthropoda memiliki anggota sangat banyak. Namun, mereka semua disatukan oleh ciri khas yang sama, yaitu…

49. Katak memulai siklus hidupnya di air sebagai berudu. Karena kemampuan hidup di dua alam (air dan darat) inilah, katak dimasukkan ke dalam kelas…

50. Jamur merang yang tumbuh di jerami dan ragi untuk membuat roti, meskipun bentuknya berbeda, keduanya dimasukkan ke dalam Kingdom Fungi. Hal ini karena keduanya memiliki kesamaan ciri, yaitu…

Penutup

Setelah menyelesaikan rangkaian soal di atas, hasil yang diperoleh dapat menjadi tolok ukur pemahaman mengenai materi klasifikasi makhluk hidup. Setiap jawaban, baik yang benar maupun yang memerlukan perbaikan, merupakan bagian penting dari proses belajar untuk memperkuat ingatan dan mengidentifikasi area yang perlu dipelajari lebih lanjut.

Pemahaman yang solid terhadap klasifikasi akan sangat membantu dalam mengenali, membandingkan, dan mempelajari keragaman organisme secara ilmiah. Semoga latihan ini memberikan manfaat dalam studi biologi yang sedang ditempuh.

Posting Komentar